Kamis, 05 Juli 2012
SEUNTAI SYAIR UNTUK AMALIA
Membaca tulisan-tulisanmu
Seperti mengukir pelangi
Penuh warna-warni
Menyelami apa yang kau tulis
Kadang seperti mengurai benang
Yang tlah kusut......
Aku memang tak mengenalmu secara
Pribadi, berbincang langsung pun
Mungkin belum pernah
Mungkin kita dulu hanya sekedar
Melempar senyum
Namun menyusuri jejak tulisanmu membuatku
Merasa bahwa kita pernah bertukar kata
Bertukar cengkerama
bertukar kasih
Aku merasa dekat dan selalu ingin
Memandangmu.....
Mencari sebuah titik di matamu
Yang jauh menerawang
Mengulurkan tanganku
Tuk mengelus pipimu...
Yang selalu basah oleh airmata
Memelukmu untuk membuat dirimu
Nyaman dalam kesendirian asa mu...
Mendekapmu untuk membagi kebahagiaan
yang seakan asing dari dekapanmu
Mendekat ketelinga mu tuk bisikkan
bahwa aku akan menemani sepimu
Aku selalu ingin menjenguk dindingmu
Memastikan keadaanmu
Meyakinkan bahwa nafasmu
Masih setia di ragamu
Jika lara masih setia menemanimu
Jika kesedihan masih sering membelenggu mu
Jika airmata masih menganak sungai
Di pipimu
Aku ingin katakan padamu
Adikku...
Bahwa tangan Tuhan masih
Membelai indah ragamu..
Bahkan DIA tlah berjanji
Untuk mengasihi kita sepanjang masa
Bahkan DIA tlah menjanjikan padang
Kebahagiaan bagi orang-orang
Yang sabar....
Laos, 06 july 2012
(ghea sutedja)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
makasih kak dee, love youu :*
BalasHapus